Monday, July 8, 2019

Sajak Untuk Wati


Untuk salah satu wanita terhebat didunia yang pernah kukenal
Wanita yang mengajarkan banyak arti
Wanita yang memilih untuk bertindak bukannya hanya diam terinjak
Wanita yang mengajarkani bahwa seni bisa dinikmati seindah puisi
Bahwa hidup akan baik-baik saja, walaupun badanmu hancur lebur dan hatimu hampir kosong tanpa rasa cinta

Untuk engkau yang telah hilang
Terimakasih karena pernah jadi tempat pulang
Yang selalu menjadi cahaya terang
Meski engkau sendiri harus terkapar untuk datang
Untuk engkau yang pernah menjadi pusat semestaku
Yang datang dan menghilangkan segala ragu
Dan selalu sabar meyakinkanku untuk terus maju

Jika engkau sempat membaca curahan hatiku ini
Aku mengucapkan terimakasih yang sangat dalam karena pernah hadir dan memberi arti
Menjelaskan dengan cara paling tidak masuk akal dan meyakinkan dengan dasar nalar
Penjelasanmu yang kutangkap tanpa satupun kata, adalah bahwa kata tidak pernah menjelaskan apapun
Kata tidak pernah menjelaskan apapun, dia bisa sangat tidak bermakna dan kata hanya omong kosong belaka
Engkau menjelaskan dengan sangat detail dan mendasae bahkan tanpa satupun kalimat
Tanpa satupun kata, bahkan sebuah huruf pun tidak

Tapi, aku belajar banyak sekali darimu tanpa kamu sadari
Semua tindakanmu
Semua peranggaimu
Semua hal yang kamu lakukan cukup sudah untuk menjelaskan semuanya

Memang benar bahwa cinta memang perihal perbuatan
Kata-kata hanyalah omong kosong tanpa tindakan nyata
Kata hanya pemanis dan penghibur diri untuk meyakinkan diri bahwa semua akan indah

Aku sekarang benar-benar faham apa yang ingin engkau ajarkan
Perihal berbagai hal yang harusnya disyukuri
Apa-apa yang baiknya tidak untuk disesali
Namun, kalau hal ini adalah bayaran dari segala hal yang dapat kupelajari darimu
Aku rela untuk menukarkan segalanya untuk tetap bersamamu
Pergimu tidak pernah sebanding dengan segala pengajaranmu

Untukmu yang dulu sedekat nadi
Kamu harus tahu satu hal
Anggap saja sebagai tanda balas budiku
Kamu sangat berarti
Terimakasih
Aku pamit undur diri

Dariku yang telat menyadari bahwa selama ini aku mencintaimu dan baru menyadari semua rasa yang selama ini gagal kuartikan adalah rasa cinta. Aku mencintaimu, selalu.

1 comment: